Panji Pelopor Sebagai Wahana Kaderisasi

nuruljadid.net- Selasa, 25 Pebruari 2020 Panji Pelopor Jilid IV akan dilantik oleh Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Jadid. Tempatnya di Aula Pesantren I pada pukul 13. 00 WIB.  Organisasi ini terbentuk di Pesantren empat tahun yang lalu atas inisiasi Kepala Pondok Pesantren Nurul Jadid, KH. Abdul Hamid Wahid.

Dalam perjalanannya, Organisasi Panji Pelopor mengalami perkembangan dari tahun ke tahun. Menjadi organisasi kader di Pesantren, Panji Pelopor telah berkontribusi sangat baik terhadap Pesantren, terutama membantu untuk mensukseskan kegiatan-kegiatan di Pesantren,’Kata Ustadz Bashori Alwi Kasubbag Protokoler.

Organisasi Panji Pelopor merupakan gabungan siswa dari delegasi perlembaga yang ada d bawah naungan Nurul Jadid, “Sambungnya.

sementara, Pembina Panji Pelopor Ustadz Dimas Eko Cahyono mengatakan di pelantikan Panji Pelopor nanti akan diberikan tausyiah kepesantrenan semacam ruhul jihad agar mereka bekerja membantu pesantren bukan karena keterpaksaan tapi keterpanggilan hati karena ingin mengabdi.

Organisasi ini tidak hanya selesai dibentuk tapi harus ada pengawalan dan pembinaan secara berkesinambungan. Dengan itu, visi Kepala Pesantren berkait terbentuknya Panji Pelopor ini bisa terwujud,” Ungkap Ponirin Mika Kasubbag Humas dan mantan Pembina Panji Pelopor jilid II dan III.

Untuk Panji Pelopor periode 2020-2021 sebanyak 200 peserta terdiri dari putera 100 orang dan puteri 100 orang. Sejumlah ini bisa kita bagi dalam bertugas sesuai dengan kepentingan dan satuan tugas Panji Pelopor,” Tegas Ustadz Bashori Alwi.

Masih kata, Mahasiswa Program Doktoral di IAIN Semarang Jurusan Falak ini, Panji Pelopor harus menjadi organisasi penggerak ditingkat santri yang sebaya, agar mereka (santri) mempunyai semangat untuk menjadi abdi yang professional di Pesantren. Sebab, Pesantren Nurul Jadid juga mengajarkan bagaimana santrinya mempunyai kesadaran berorganisasi yang handal. Di Pesantren Nurul Jadid tidak hanya mengajarkan santrinya untuk mendalami ilmu agama semata, melainkan ada wadah menempa diri untuk menjadi seorang organisator yang cakap dan terampil,” Sambung Ponirin Mika

Pria berkaca mata ini melanjutkan pernyataannya, “Panji Pelopor merupakan wahana kaderisasi santri, organisasi tersebut mendapatkan pembekalan wawasan tentang kehumasan dan keprotokoler melalui pelatihan-pelatihan berbentuk in job training maupun of the job training. Kita telah bekerjasama dengan Humpro Pemda Kabupaten, Probolinggo dalam hal pengisi materi keprotokoleran. Dengan akan dilantiknya 200 Panji Pelopor saat ini, besar harapan kami, agar mereka melaksanakan tugasnya secara maksimal, panca pelatikan nanti.

Pewarta : PM

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *