Akhiri Kunjungan dengan Penuh Kenangan
nuruljadid.net – Seminggu sudah MA Nahdlatul Ulama’ berkunjung sekaligus mengikuti beberapa kegiatan yang ada di Pondok Pesantren Nurul Jadid maupun di Lembaga Pengembangan Bahasa Asing (LPBA). Hari ini (23/10/17) mereka mengakhirinya dengan kegiatan ceremonial.
“hari ini kita akan berpisah, jadikan hal yang baik sebgai panutan untuk dicontoh dan jadikan hal yang buruk sebagai angin yang berlalu. Semoga adik – adik sekalian dapat mengimplementasikan apa – apa yang telah diberikan oleh Nurul Jadid terutama oleh pihak LPBA sebagai bahan untuk memotivasi diri agar kedepannya lebih baik daripada sebelumnya. Dan jangan menjadikan hal buruk sebagai pengalaman pahit dalam perjalanan menimba ilmu, jadikanlah itu sebuah angin yang berlalu agar kalian tidak selalu terbayang olehnya” ujar Bapak Saili Aswi, wakil sekretaris pesantren.
Perubahan selama mengikuti kegiatan “nyantri” di Pondok Pesantren Nurul Jadid dirasakan oleh Pimpinan MA NU Lekok Pasuruan, Bapak Hasan Basri. Beliau mengatakan bahwa selama ini saya merasakan perkembangan yang baik dari anak – anak. Dimulai dengan terbiasanya mereka untuk selalu berbicara dengan bahasa asing kepada temannya.
“Saya harap apa – apa yang telah didapatkan di Pondok Pesantren Nurul Jadid terutama dalam hal kebahasaan yang telah dibimbing dan dibina oleh pengurus LPBA dapat diimplementasikan di MA NU Lekok Pasuruan. Sehingga hal tersebut dapat dijadikan sebuah kebiasaan yang baik untuk mendalami sebuah bahasa” ujar Bapak Hasan Basri
“dari segi mental, mereka juga mengalami perubahan. Mereka terlihat lebih Percaya Diri daripada sebelummnya. Itu adalah hal yang bagus dan juga perlu ditingkatkan kedepannya” tambahnya.
Dipenghujung acara, kedua belah pihak saling memberikan cinderamata sebagai kenang – kenangan sekaligus membubuhkan pesan dan kesan. (Qz)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!