Di Asrama MAPK, Syaikh Darwis Mengajarkan Ilmu Syar’i

Di Asrama MAPK, Syaikh Darwis Mengajarkan Ilmu Syar’i

nuruljadid.net – Sebelum beranjak kembali dari Pondok Pesantren Nurul Jadid, Syaikh Muhammad Muhammad Darwis menyempatkan diri untuk visitasi ke asrama siswa Madrasah Aliyah Program Keagamaan (MAPK), MA Nurul Jadid, Paiton Probolinggo. Pada Kamis (14/02/2019).

Di asrama MAPK, beliau menyampaikan beberapa tauisyah, yang salah satunya ialah menyampaikan tentang pentingnya belajar ilmu syar’i. “Kalian (baca; para siswa yang hadir) semua termasuk orang–orang yang beruntung karena belajar ilmu agama,” tutur beliau menggunakan Bahasa Arab yang kental.

Tidak hanya sampai disitu, beliau juga memberikan kesempatan kepada para siswa MAPK untuk bertanya terkait dalam aspek keagamaan. Dan kesempatan tersebut tidak disia–siakan oleh Muhammad Hasan Sholeh. Remaja kelahiran Jember tersebut bertanya kepada Syaikh Muhammad Darwis, lebih prioritas mana antara menghafal Alquran dengan menghafal nadzom–nadzom?

Syaikh Muhammad Darwis menjawab, sekiranya bisa menghafal Alquran sekaligus nadzoman itu bagus, namun jika tidak bisa maka yang diprioritaskan ialah menghafal Alquran terlebih dahulu.

Pasca acara tersebut, Hasan, sapaan akrabnya, merasa terhormat karena telah kedatangan seorang Syaikh dari Damaskus dan sekaligus bertanya kepada beliau secara langsung. “Kami juga bisa langsung praktek kepada beliau ilmu–ilmu bahasa arab yang telah kami pelajari setiap harinya,” ungkapnya dengan penuh rasa senang.

Selaras dengan dikatakan Hasan, Zainullah Aswi, Kepala Daerah MAPK merasa bersyukur karena asrama tercintanya itu kedatangan tamu terhormat. “Tadi kami mendapat banyak pelajaran dari tausiyah beliau dan juga tadi siswa MAPK kami diberi kesempatan untuk berdialog menggunakan bahasa arab,” ungkapnya dengan senang.

Dalam kegiatan itu, siswa Program Bahasa Arab Lembaga Pendidikan Bahasa Asing (LPBA) juga turut hadir menyimak tausyiah Syaikh Muhammad Darwis . Di hadapan mereka, beliau juga menjelaskan pentingnya belajar bahasa arab.

Penulis : Ahmad

Editor : Rahmad Hidayat

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *