Muhibbus Sholawat Berhasil Hipnotis Santri Baru Khusyuk Lantunkan Sholawat kepada Nabi Muhammad

nuruljadid.net – Ada hal menarik saat perhelatan penutupan Orientasi Santri Baru (OSABAR) tahun 2023 Pondok Pesantren Nurul Jadid. Pasalnya, tim hadrah banjari Muhibbus Sholawat hadir tampil memukau dengan lantunan sholawat di hadapan undangan dan santri baru (26/06/2023).

Setelah tiga hari OSABAR berlalu, akhirnya tibalah di penghujung orientasi bagi santri baru. Berbagai macam kegiatan mulai dari pematerian sampai unjuk kebolehan telah diikuti dengan baik oleh santri baru bersama para kakak asuh yang selalu siaga mendampingi.

Penutupan OSABAR dihadiri oleh Wakil Kepala 1 Persantren Kiai Najiburrahman Wahid dan pejabat struktural lainnya. Mengusung tema kreativitas santri, acara penutupan berlangsung meriah dan khidmat, terlebih ketika tim hadrah banjari Muhibbus Sholawat tampil membawakan beberapa lagu bertema sholawat.

(Suasana santri baru saat mengikuti pembacaan sholawat oleh tim hadrah banjari Muhibbus Sholawat Nurul Jadid)

Penampilan Muhibbus Sholawat berhasil hipnotis santri baru dengan lantunan sholawat merdu. Santri baru mengikuti dengan khidmat dan tertib bahkan bersama ikut melantunkan sholawat melambungkan pujian ke atas baginda Nabi Muhammad SAW.

Santri baru yang awalnya terlihat kelelahan dan beberapa sudah mulai mengantuk, seketika terbangun dan seakan terhipnotis mengikuti lantunan sholawat yang dibawakan oleh tim hadrah Muhibbus Sholawat dengan semangat dan khusyuk. Malam itu, suasana penutupan OSABAR terasa syahdu akan tetapi tidak menghilangkan kesan meriah.

Dirga vokalis utama malam itu, berhasil mengajak undangan dan seluruh santri baru untuk menyatu bersama mereka melantunkan sholawat. Harapannya dengan pembacaan sholawat, para santri dan seluruh warga pesantren senantiasa mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW.

(Humas Infokom)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *