Jatim Kasus HIV/AIDS Tertinggi, Klinik Az-Zainiyah Nurul Jadid Gelar Seminar Kesehatan
nuruljadid.net – Klinik Az-Zainiyah Nurul Jadid adakan Seminar Kesehatan dalam rangka pencegahan terhadap maraknya penyakit HIV/AIDS di Indonesia khususnya di Provinsi Jawa Timur dengan kasus tertinggi pada Jum’at pagi (03/12) lalu. Seminar itu bertempat di Aula 1 Pesantren Nurul Jadid diikuti 126 Santri Husada dan 87 Saka Bakti Husada Pondok Pesantren Nurul Jadid.
Untuk saat ini, Jatim berada pada posisi tertinggi se-Indonesia untuk kasus HIV/AIDS. Tahun 2021 ini, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mendata sebanyak 2.526 orang terinfeksi virus HIV/AIDS. Oleh karenanya, pemerintah sedang berupaya memperluas cakupan pelayanan kesehatan yang bermutu sebagai tindakan preventif.
(Pemateri dr. Hamidatul Musyarrofah menampilkan data kasus HIV/AIDS di Indonesia dan Jatim berada pada posisi paling atas)
Dilatarbelakangi oleh Kasus HIV/AIDS di Jawa timur yang cukup tinggi, Klinik Az-Zainiyah Pondok Pesantren Nurul Jadid tergerak dalam berupaya secepat mungkin melakukan tindakan edukatif dan preventif khususnya di kalangan santri. Klinik Az-Zainiyah menggelar Seminar Kesehatan untuk sosialisasi pentingnya merangkul penderita namun waspada dengan bahayanya HIV/AIDS yang bertajuk “Akhiri Ketidaksetaraan, Akhiri AIDS.”
Seminar tersebut menghadirkan dr. Hamidatul Musyarrofah sebagai pemateri. Selain itu, acara dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo dr, Shodiq Tjahjono, Direktur Klinik Az-Zainiyah Nurul Jadid Ny. Hj. Khodijatul Qodriyah, tamu undangan, Santri Husada dan Saka Bakti Husada Pondok Pesantren Nurul Jadid.
(dr. Hamidatul Musyarrofah menyampaikan kiat pencegahan agar terhindar dari infkesi HIV/AIDS pada Seminar Kesehatan)
Untuk melakukan pencegahan sedini mungkin pesantren tidak bisa bergerak sendiri, tentunya perlu bekerjasama dengan dinas kesehatan untuk saling mmberi informasi. “Kita tidak bisa dengan mudah melakukannya sendiri, melainkan harus bergandengan tangan dan saling memberikan informasi,” papar Ny. Hj Qadriyatul khodijah di depan para tamu undangan dan santriwati peserta seminar.
Ratusan santriwati yang mengikuti seminar tampak begitu antusias. Mereka fokus dalam menerima ilmu baru yang disampaikan oleh penyaji. Tidak hanya pemaparan materi satu arah, para santriwati diberikan kesempatan untuk bertanya kepada penyaji terkait tema yang tengah dibahas.
Di akhir seminar, peserta dengan serentak menyorakkan tagline “Santri Nurul Jadid Say No to Drugs Say No to Zina.”. kegiatan seminar kesehatan ditutup dengan doa dan pemberian piagam penghargaan kepada penyaji dr. Hamidatul Musyarrofah dri Direktur Klinik Az-Zainiyah Ny. Hj. Khodijatul Qodriyah.
(Humas Infokom)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!