Pernyataan Sikap Ika UNUJA Atas Aksi Terorisme di Surabaya

Nurul Jadid.net-Aksi bom bunuh diri kembali terjadi di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/05/2018). Kejadian tersebut menewaskan 11 orang dan 41 orang mengalami luka-luka.

Gereja yang dimaksud adalah Gereja Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngegel Madya, dibom pada pukul 06.30 WIB, Gereja Kristen Indonesia di Jalan Diponegoro dibom pada pukul 07.15 dan disusul ledakan di Gereja Pantekosta, Jalan Arjuno pada pukul 07.53.

Menurut Abd. Aziz, Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Nurul Jadid (IKA UNUJA) Paiton Probolinggo, aksi terorisme harus dilawan demi keberlangsungan hidup damai dalam bingkai berbangsa dan bernegara.

“Sangat disayangkan aksi terorisme ini terjadi. Seharusnya kita saling menjaga dan mengasihi, bukan malah melakukan pembunuhan apalagi mengatasnamakan agama. Karena aksi kejahatan  tidak dibenarkan akal sehat, lebih-lebih agama Islam,” kecamnya

Ketua Rabithah Ma’ahid Islamiyah Kota Probolinggo ini berharap dengan adanya kejadian bom bunuh diri tersebut masyarakat bisa mengambil hikmah dan pelajaran bahwa aksi terorisme tidak menghasilkan apapun kecuali hanya merusak tatanan sosial. “Semoga kejadian ini adalah yang terakhir,” tutupnya.

Berikut penyataan sikap Ikatan Alumni Universitas Nurul Jadid:

 

Press Release

PERNYATAAN SIKAP

IKATAN ALUMNI UNIVERSITAS NURUL JADID (UNUJA) PROBOLINGGO

ATAS TEROR BOM SURABAYA

 

BISMILLLAHIRROHMANIRROHIM

Duka mendalam kita rasakan bersama atas tragedi kemanusiaan yang menimpa dan melukai hati bangsa ini. Pada pagi hari tadi, Ahad, 13 Mei 2018, di Surabaya telah diguncang aksi teror bom bunuh diri oleh oknum tak bertanggung jawab yang di duga mengatas namakan AGAMA. Ironisnya, teror bom tersebut terjadi saat saudara-saudara kita sebangsa hendak melaksanakan misa kebaktian dan menjalankan ibadah di gereja, tempat ibadah mereka yang suci dan dilindungi undang-undang. Aksi biadab dan tidak berperikemanusiaan itu telah memakan korban hilangnya nyawa anak yang tak berdosa dan 2 orang dewasa serta puluhan orang luka-luka.

Atas aksi terorisme dan radikalisme tersebut, kami atas nama IKA UNUJA (Ikatan Alumni Univesitas Nurul Jadid) Probolinggo, dengan ini menyatakan sikap sebagai berikut :

  1. Turut berduka cita yang se dalam-dalamnya serta berbelasungkawa kepada Saudara-saudara kita sebangsa yang telah menjadi korban kebiadaban aksi terorisme dan ledakan bom di 3 gereja di Surabaya, yaitu:
  2. Gereja Santa Maria Tak bercela (SMTB) di Jl. Ngagel Madya
  3. GKI di Jl. Diponegoro
  4. GPPS Sawahan Jl. Arjuna.
  5. Mengutuk dengan keras bahwa Aksi Pengeboman ini adalah aksi kejahatan atas kemanusian oleh oknum yang mengklaim dirinya secara sepihak mengatasnamakan Agama Islam (self claim terorism). Dan bahwa Aksi kejahatan atas kemanusiaan tidak dibenarkan oleh akal sehat dan oleh agama apapun, termasuk Islam. Bahkan ajaran Islam secara tegas, adalah untuk menyebarkan kasih sayang dan kedamaian keseluruh dunia (Rahmatan Lil Alamin). Sebagaimana dalam  Alquran :

وَ ما اَرْسَلْناکَ اِلاَّ رَحْمَهً لِلْعالَمِینَ
“Dan tiadalah Kami mengutusmu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” (QS: Al-Anbiya [21]: 107)

  1. Mendorong serta mendukung pemerintah dan aparat kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku teror dan aktor-aktor intelektual dibalik teror bom tersebut serta menumpas gejala maupun aksi terorisme hingga ke akar-akarnya.
  2. Menghimbau kepada segenap lapisan masyarakat untuk memanfaatkan media sosial secara bijak dalam rangka melawan hoak dan informasi berbau teror dan SARA dengan tidak ikut menyebarkan gambar-gambar atau berita mengenai atau terkait peristiwa teror bom gereja di Surabaya maupun ditempat lain SECARA TIDAK BERTANGGUNG JAWAB. Karena dengan demikian berarti turut mendukung tujuan utama teror yakni terjadinya keresahan sosial dan konflik horizontal.
  3. menghimbau masyarakat dan seluruh umat beragama agar tetap tenang, senantiasa saling menjaga toleransi dan kerukunan antar umat beragama, dan secara terus menerus tanpa henti selalu menebarkan pesan kedamaian dan kearifan masyarakat sekitarnya.
  4. Mengajak kepada seluruh komponen bangsa (Pelajar/mahasiswa, Guru/dosen, cendikiawan, agamawan, wartawan, politisi, dll) yang merasa mencitai tanah air Indonesia untuk secara bersama-sama bertekad memerangi dan melawan aksi terorisme dan radikalisme yang akan memecah belah bangsa.

Demikian penyataan sikap ini dibuat dengan sebenarnya-benarnya.

 

Probolinggo, 13 Mei 2018

Pengurus Pusat

Ikatan Alumni Universitas Nurul Jadid (UNUJA) Probolinggo

Ketua Umum,

  1. ABD. AZIS, S.KOM, M, Kom.I

 

 

 

Seminar Implementasi Excellent Service Upaya Tingkatkan Kualitas Mahasiswa

Nuruljadid.net – Dalam meningkatkan mutu dan kualitas mahasiwa dalam segi pelayanan. Mahasiswa Program Studi (Prodi) Ekonomi Syariah semester empat mengadakan Seminar mata kuliah” Implementasi excellent service di Perbankan Syariah. hari Selasa (09/05/2018) bertempat Aula Fakultas Teknik (FT) Universitas Nurul jadid (UNUJA).

Kegiatan seminar mata kuliah kali ini di Hadiri oleh Ibunda Asmi sebagai pemateri , beliau adalah salah satu dosen di UNUJA. yang diikuti oleh semua Mahasiswa-Mahasiswi Prodi Ekonomi Syariah (ES) semester empat.

Seperti yang diharapkan oleh Ketua Prodi Ekonomi Syariah bahwa tujuan diadakannya acara ini demi meningkatkan mutu dan kualitas mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah. ”Kami sebagai Kaprodi akan mensuport langsung dengan adanya seminar mata kuliah ini, bagaimana mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah ini lebih manpu lagi dalam memberikan pelayanan yang baik kedepannya”. Harap Bapak Suib dalam sambutannya.

Seminar mata kuliah peningkatan mutu Mahasiswa juga disampaikan oleh Dekan Fakultas Agama Islam bahwa kegiatan ini agar mahasiswa mampu memberikan pelayanan yang terbaik terhadap orang lain. “Terkait dengan Excellent Service, bagaiamana kita memberikan pelayanan yang terbaik terhadap orang lain”.Tutur Bapak Hasan Baharun.

”Harapannya seusai kegiatan seminar mahasiswa bagaiamana kedepannya mahasiswa Prodi Ekonomi ini bisa menerapkan dan mengamalkan ilmu excellent service, contoh dari segi berpakaian , bagaimana mahasiswa ekonomi dalam berpenampilan kuliahnya rapi, pekek jas, pakai dasi”. Tambah beliau.

Penulis :Mr. Han_SJ

Editor : Muhammad Nuris

PENSI sebagai Apresiasi TPQNM dalam Acara Wisuda MINM

nuruljadid.net – Untuk memeriahkan acara Wisuda Madrasah Ibtida’iyah Nurul Mun’im (MINM). Taman Pendidikan Al-Qur’an Nurul Mun’im (TPQNM) adakan PENSI (7/05/2018). yang diselenggarakan di halaman MINM.

Halaman tersebut penuh dengan peserta, walisantri, ustadzah serta guru. Beberapa Penampilan-penampilan ditunjukkan. Santri putera dan puteri naik ke atas pentas dengan unjuk kebolehan dalam penampilannya. Ada yang menari dengan riang, ada juga yang menyanyi dengan percaya diri. Ini sebagai apresiasi santri dalam menunjukkan bakat, kreatifitas serta kekompokan peserta saat pementasan berlangsung.

Acara berjalan dengan meriah, tepuk tangan terdengar riuh saat peserta turun dari atas pentas. Sebelum menutup acara, pembagian hadiah menjadi penghargaan sekaligus pelengkap acara.

wajah bahagia begitu terlihat dari para peserta wisuda yang sudah melewatkan masa juangannya di bangku Madarasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Mun’im, dengan berbekalkan pengalaman serta ilmu yang cukup sebegai bekal untuk melanjutkan di pendidikan yang lebih tinggi.

Ada kejadian lucu setelah pementasan. Salah satu penari dan santri cilik wilayah Gang J pulang terlebih dahulu dengan mata yang sembab. Saat ditanyakan, ternyata karena ia tak dibelikan “cekkomang” (keong) sebelum kembali ke pondok. Ucap orang Pulau Raas tersebut. (Ulfa Nurul Jannah/SJ).

Cegah Investasi Fiktif, UNUJA datangkan OJK Kediri dan DPR RI

Nuruljadid.net – Untuk mencegah maraknya penipuan investasi di Indonesia. Universitas Nurul Jadid (UNUJA) menyelenggarakan Seminar Nasional dengan Tema “Memperkuat Peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam Mencegah Investasi Fiktif di Indonesia”. Sabtu (05/05/20a18).

Acara digelar di Aula Mini gedung rektorat UNUJA diikuti oleh 70 mahasiswa UNUJA dari Fakultas Agama islam dan Fakultas Teknik. Pemateri pada seminar, Bapak Misbhakun dari DPR RI, Bapak Terta dari OJK Kediri dan Bapak Temmy Wijaya Dosen UNUJA.

Tujuan diselenggarakan seminar untuk memperkenalkan OJK kepada masyarakat umum dan kepada kalangan mahasiswa agar tidak tertipu dengan investasi illegal atau fiktif yang sudah merajarela di Indonesia.

Seperti yang dikatakan warek I, kegiatan seminar sebagai upaya meningkatkan sumber daya manusia lima tahun kedepan serta memberikan pemahaman mahasiswa dalam investasi. “Bagaimana OJK bisa memperkuat pemahaman mahasiswa dalam mencegah investasi-investasi fiktif di Indonesia serta menjadikan lulusan UNUJA bermanfaat kepada orang lain ”. Tutur Bapak Hambali dalam sambutannya.

Seminar Nasional ini juga sebagai upaya memperkuat peran pendidikan dalam mengetahui peran OJK dalam menjalankan pengawasan sektor keuangan Negara, Seperti yang disampaikan oleh Bapak Misbahun bahwa OJK merupakan lembaga yang sangat penting dalam menjalankan pengawasan keungan Negara berdasarkan UUD No. 21 Tahun 2011 tentang otoritas jasa keuangan untuk menjalankan fungsi pengawasan dan perlindungan konsumen.

“Lahirnya OJK ini karena keinginan dan kebutuhan Negara, dimana peran pengawasan itu harus terpisah dengan peran pembuat regulasinya, Salah satu peran OJK adalah mencegah adanya Infestasi fiktif”. Ungap Bapak Misbakhun.

Dalam acara seminar tersebut penyaji memberikan beberapa tips agar terhindar dari modus penipuan investasi fiktif. Hindari investor yang menawarkan keuntungan yang fantastis dan cepat, tidak memiliki ijin yang lengkap, tidak menyebutkan resiko, menggandeng orang-orang terkenal dan permainan money game dan skema ponzi.

” Diperlukan izin otoritas OJK untuk menjalankan investasi-investasi yang legal, kita layak curiga apabila ada yang menawarkan keuntungan yang cepat dan tinggi dan investasi fiktif jarang sebutkan resiko ”. Pesan Bapak Temmy disela-sela penyajiannya.

Penulis : Mr. Han_Sj

Editor : Muhammad Nuris

Pelantikan ILO; Dengan Proses Organisasi Akan Melahirkan Hasil Yang Maksimal

Pelantikan ILO; Dengan Proses Organisasi Akan Melahirkan Hasil Yang Maksimal

nuruljadid.net – Ditempat yang sama, Pelantikan pengurus International Language Organization (ILO) periode tahun 2018-2019 tersebut turut hadir Kepala Sekolah SMP Nurul Jadid, Bapak Didik Priyagung Wicaksono yang mana beliau  menyampaikan sambutannya kepada para pengurus ILO yang baru dilantik dan kepada para siswa didik Language Intensif Program Of SMP Nurul Jadid (LIPS).

Pada mula sambutan, Bapak Didik (sampaan akrab Bapak Didik Priyagung Wicaksono) menuturkan yang paling penting dari suatu pendidikan ialah proses, dan seandainya suatu organisasi mengedepankan proses pasti akan membuahkan hasil yang maksimal.

“Saya yakin kalau anda semua berproses pasti akan melahirkan kesuksesan dan oleh karena itu aktivitas yang ada disini dijalani dengan penuh semangat dan itu nantinya akan kembali kepada ananda –ananda semua,” terangnya. Jum’at (04/5/2018).

kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WIB tersebut dihadiri oleh seluruh peserta didik Language Intensif Program (LIPS), beliau juga menjelaskan beberapa hal penting yang harus dirawat oleh para pengurus ILO, yakni; Menjaga kepentingan Sosial, Mengembangkan kearifan lokal dan Menjawab tantangan global.

Diakhir sambutan, beliau memaparkan arah haluan dan tujuan dari belajarnya bahasa terutama bahasa inggris dan bahasa arab.

“penting untuk menguasai bahasa – bahasa karena bahasa itu merupakan salah satu alat kemanapun anda melangkah bahasa diperlukan apapun yang ingin anda raih didunia ini kemampuan berbahasalah yang menjadi pintu masuk kunci keberhasilan kalian semua,” Imbuhnya. (red)

Editor : Muhammad Nuris

lantik Pengurus Baru ILO Dalam Menghadapi Tahun Ajaran Baru

lantik Pengurus Baru ILO Dalam Menghadapi Tahun Ajaran Baru

Nuruljadid.net – Menjelang periode baru tahun pelajaran 2018-2019, International Language Organization (ILO) dibawah lindungan SMP Nurul Jadid mengadakan pelantikan pengurus baru periode 2018-2019 yang dihadiri oleh Kepala SMP NJ, Bapak Didik Priyagung Wicaksono, Direktur ILO, Bapak Achmad Febriyanto dan seluruh siswa didik Language Intensif Program Of SMP Nurul Jadid (LIPS).

Dalam Kegiatan Pelanatikan yang bertempat di Auditorium SMP Nurul Jadid tersebut, Bapak Achmad Febriyanto, memaparkan secara dengan jelas kepada pengurus ILO baru akan tugas – tugas awal yang harus mereka selesaikan dan membahas kegiatan yang akan diimplikasikan kepada seluruh peserta baru LIPS.

“Pesan saya kepada kalian beban ini bukan sesuatu yang berat akan tetapi ini akan bisa ringan jika kalian nantinya bisa memfungsikan seluruhnya makanya nanti tugas kalian awal – awal ini adalah bagaimana merampungkan semua kegiatan dan saya  ingin kegiatannya itu lebih baik dari tahun yang lalu,”terangnya. hari Jum’at (04/5/2018).

Selain itu, Bapak Didik Priyagung Wicaksono, kepala sekolah SMP Nurul Jadid, turut melapisi kegiatan tersebut dengan sambutan, dalam sambutan beliau menyampaikan harapannya kepada para pengurus ILO sehingga menambah kesemangatan para peserta baru di lembaga LIPS .

“dengan belajar bahasa asing ini saya harapkan bagaimana kita ini bisa mengubah dan tentunya mengembangkan nilai – nilai kepesantrenan Pondok Pesantren Nurul Jadid, harapannya saya itu kepada ananda semua,”terangnya.(red)

Hardiknas

Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan

Nuruljadid.net- Kepala Biro Pendidikan Pondok Pesantren Nurul Jadid, Dr. KH. Mohammad Mahfudz faqih, M. Si, MembacaNasional.kan Sambutan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam Rangka Memperingati Hari Pendidikan

Rabu, 2/5/2018, Kepala Biro Pendidikan Pondok Pesantren Nurul Jadid, Membacakan Sambutan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam Rangka Memperingati Hari Pendidikan Nasional.

Berkenaan dengan Hari Pendidikan Nasional 2018, Marilah kita bersyukur kepada Allah yang Maha Kuasa, sebagaimana kita telah ketahui tanggal 2 mei telah ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional, tanggal tersebut merupakan tangal kelahiran Raden Mas Suardi Surya Ningrat, Seorang Toko Pendidikan yang lebih dikenal dengan Kiai Hajar Dewan Tara, dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional 2018, kita mengambil Tema “Menguatkan Pendidikan Memajukan Kebudayaan”.ungkap Kepala Biro Pendidikan

Marilah kita jadikan momentum merenungkan hubungan erat antara Pendidikan dan Kebudayahan sebagaimana tercermin dalam ajaran dan prekter Pindidikan yang dilakukan oleh Ki Hajar Dewan Tara, Peringatan Hari Pendidikan Hari ini kita jadikan momentum untuk melakukan Muhasabah atau Refelksi tentang kebesaran-kebesaran yang telah kita luangkan dibidang Pendidikan dalam waktu yang bersamaan kita menerawan kedepan untuk membuat proyeksi tentang Pendidikan Nasional yang kita cita-citakan.

Kita Perlu Merenungkan Sejenak Untuk melihat kebelakang apa yang kita kerjakan dibidang Pendidikan sebagai tugas melangkah kedepan, guna mencapai cita-cita Pendidikan Nasional.

Harapan Kepala Biro Pendidikan Pondok Pesantren Nurul Jadid dalam kegiatan memperingati Hari Pendidikan Nasional sebagai penutup upacara bendera memperingati hari pendidikan nasional.

“Kebudayaan yang maju akan menumbuhkan Pendidkan yang kuat begitu juga Pendidikan subur dan rindang Akar Kebudayaan akan menghumjam kian Dalam di Tanah Tumpah darah Indonesia,pada hari pendidikan Nasional ini marilah kita satukan tekat Pendidikan dan Memajukan Kebudayaan dengan disertai dengan niat yang ikhlas serta usaha keras yang tidak kenal lelah mengabdi di dunia Pendidikan”. Tambah Kepala Biro Pendidikan. (N9/red)

Upacara Hari Pendidikan Nasional

Santri PP Nurul Jadid Gelar Upacara Hardiknas

nuruljadid.net- Biro Pendidikan Pondok Pesantren Nurul Jadid, gelar upacara dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS), yang dilaksanakan Rabu,(2/5/2018), di Lapangan Utama Putra (ayaman), yang di hadiri oleh Kepala Sekolah dari masing-masing lembaga dan seluruh Siswa Putra/ri Serta dewan Guru, Karyawan sivitas Akademik Nurul Jadid.

Tepat Pada Jam 07.00 WIB, Pengkondisian Pesarta Kontingen dari Masing-masing Lembaga Sekolah dan Madrasyah, Menjadi Awal di Laksanakan Kegiatan pada hari ini, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Mars Nurul Jadid dan Ya Lal  Wathon oleh Tim Paduan Suara Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Seusainya menyanyikan lagu Mars , Tim PASKIBRAKA Nurul Jadid Pengibaran Bendera Merak Putih  dengan di iringi lagu kebangsaan (Indonesia Raya) menambah kesakralan kegiatan pada hari ini, seusai bendera berkibar, dilanjut dengan sambutan Pemimpin Upacara Dr. KH. Mohammad Mahfudz faqih, M. Si . tak lain ialah Kepala Biro Pendidikan PP. Nurul Jadid.

Pada Kegiatan ini, Kepala Biro Pendidikan  PP. Nurul Jadid, Menyampaikan dalam memperingati hari Pendidikan Nasional Tahun 2018, dengan tema “Menguatkan Pendidikan Memajukan Kebudayaan” , Sesuai dengan tema renungan sebagai hubungan erat antara Pendidikan dan Kebudayaan, sebagaimana tercermin dalam ajaran pemikiran dan praktek Pendidikan yang dilakukan oleh Ki Hajar Dewan Tara.

“Kegiatan ini juga dapat kita jadikan sebagai Muhassabah sebagaimana Usaha yang telah kita lakukan dengan penuh kerja keras,” Tambah Kepala Biro Pendidikan.

Seusai sambutan Kepala Biro Pendidikan PP. Nurul Jadid , ditutup dengan pembacaan Doa serta dan para pemenang Lomba Santri Berprestasi. (N9/Red)

Tim Visitasi Kemenag RI Berkunjung ke Ma’had Aly Nurul Jadid

Nuruljadid.net – Ma’had Aly Nurul Jadid mendapatkan kunjungan tim visitasi Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) yaitu Bapak Ahmad Darumuddin, S.E. Ak selaku ketua visitasi dan Bapak Apang Sopandi, S.Ag, pada kamis (19/04/2018).

Turut hadir dalam acara visitasi tersebut diantaranya, tenaga pendidik semua marhalah, anggota Badan Eksekutif Mahasantri dan Kru Koran Al-Amiry Pos Ma’had Aly Nurul Jadid.

Kedatangan tim visitasi Kemenag RI dalam rangka survey lapangan pengajuan kenaikan tingkat Diploma 2 Jurusan Fiqih Muamalah Ma’had Aly Nurul Jadid menjadi Strata 1 dan 2.

Sebelumnya KH. Moh. Romzi Al-Amiry Mannan, S.H., M.HI beserta ustadz Suliyanto S.P.I dan ustadz Syaiful Bahri, M.HI. telah melakukan tahap presentasi di Jakarta Pusat pada awal bulan April lalu.

Selain tahapan-tahapan tersebut, ada banyak persyaratan lain yang harus dipenuhi, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Agama (PMA) No. 71 tahun 2015. Bahwa lembaga tersebut berada di bawah naungan pesantren, diselenggarakan oleh pesantren yang memiliki izin operasional dari Kemenag RI dan mempunyai badan hukum sendiri dan banyak lagi persyaratan lainnya.

Dalam sambutannya KH. Moh. Romzi Al-Amiry Mannan menuturkan bahwa kunjungan visitasi ini merupakan tahap akhir proses untuk mendapatkan Surat Keputusan Kemenag RI.

“Kami berharap proses visitasi ini berjalan dengan baik dan sesuai harapan sehingga” pungkas beliau. (Ulfa Nurul Jannah SJ)

Juara Web Design Competition FT UNUJA

Nuruljadid.net-Siswa SMK negeri 1 Kraksan Inka Defly Okta Harfrian sangat senang karena bisa meraih juara 1 pada lomba Web Design Competition se-Jawa Timur yang diadakan oleh Fakultas Teknik (FT) Universitas Nurul Jadid (UNUJA). Kemanangan tersebut menjadi kebanggaan bagi SMK Negeri 1 Kraksaan, Probolinggo. Kamis, (26/04/18)

Proses penutupan dan pengumuman pemenang lomba Web Design Competition digelar, Kamis (26/04/18), di Aula FT UNUJA, Inka Defly Okta Harfrian yang akrap disapa Defly, berhasil meraih juara 1, Delfly mendapatkan penghargaan berupa uang senilai 1.500.000 dari FT UNUJA. Penghargaan secara secara simbolis diberikan langsung oleh Ketua Dekan FT UNUJA, Bapak Moh. Furqan.

Siswa kelas 3 jurusan Rekayasa Perangkat Lunak SMKN 1 Kraksaan Probolinggo tersebut merasa sangat senang atas prestasi yang diraihnya.

”saya sangat senang bisa mengikuti lomba, serta terpilih sebagai juara 1 dalam lomba Web Design Competation yang di ikuti oleh SMK se-jawa timur ini”, Ucapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Bapak Harkafin Mahawira pendamping dari SMKN 1 Kraksaan. Beliau bangga karena anak didiknya berhasil meraih juara 1.

“Alhamdulillah lomba ini memberikan motivasi kepada kami sebagai pendamping, untuk menguji hasil pembelajaran anak kami, agar mempunyai tolak ukur kemampuan dalam membuat program, dan kami bangga dan senang atas kesuksesan juara 1”, Tutur beliau.

Harapan dan pesan disampaikan oleh Bapak Moh. Furqon, “Ilmu yang telah kalian miliki, terus di kembangkan sampai nantinya menjadi programmers yang baik di lingkungan daerah masing-masing, dan bisa meluas se-Indonesia”, Tutur Dekan Fakultas Teknik. (Syukron-SJ)

Santri dan IPPNU PP Nurul Jadid Rayakan Tasyakuran Pasca UN

Nuruljadid.net – Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Pondok Pesantren Nurul Jadid (PPNJ) menggelar acara bakti sosial, Jum’at (20/4/2018). Acara bakti sosial ini sebagai ungkapan rasa syukur atas terlaksanannya Ujian Nasiaonal (UN) dengan lancar, sekaligus untuk memotifasi pelajar melakukan kegiatan positif pasca penyelenggaraan UN.

Acara tersebut diselenggarakan di masjid Baiturrahman, Desa Randutata Paiton Probolinggo dan diikuti oleh 25 peserta. Turut hadir Pengurus Komisariat (PK) IPPNU UNUJA, Pengurus Anak Cabang (PAC) IPPNU Paiton dan Pengurus Cabang (PC) IPPNU Wilayah Kraksaan.

Bakti sosial diisi dengan pemberian bantuan berupa pakaian, seragam sekolah, beras, minyak goreng dan mie instan kepada masyarakat Fakir miskin dan Yatim Piatu. Bantuan tersebut dikumpulkan dari sumbangan seluruh santri kelas akhir PPNJ.

“Kami sangat senang dan bersyukur dapat melaksanakan kegiatan bakti sosial ini. Kami dapat berbagi kesenangan dengan fakir miskin dan anak yatim”. Tutur Diana Putri ketua panitia kegiatan bakti sosial.
Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat, seperti yang diungkapkan Ibu So Yam “Kami menyambut baik kegiatan ini dan berterimakasih kepada adik-adik siswa yang telah memberikan bantuan, mudah-mudahan ujian yang dilaksanakan mendapatkan hasil yang baik”.

Bapak Zainul Hasan Pembina IPPNU PPNJ menuturkan, tasyakuran yang dilaksanakan setiap tahun pasca UN tersebut bertujuan untuk merubah kebiasaan perayaan kelulusan dengan Hura-hura dan mencorat-coret baju. “Kan Eman Bajunya dicorat-coret, kalau memang tidak dipakai lagi mending di sedekahkan”. Imbuhnya.

Beliau berharap, dengan terlaksananya kegiatan tersebut, tumbuh jiwa sosial santri dan kepedulian terhadap masyarakat serta sebagai media pembelajaran untuk terjun dan terlibat langsung dalam kegiatan kemasyarakatan (Hasyim As’ari_SJ).

Sambut Harlah, Sekolah Jurnalistik Ngaji Jurnalisme Data

Nuruljadid.net- Menjelang Haul dan Harlah 69 Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, Probolinggo, Sekolah Jurnalistik (SJ) Universitas Nurul Jadid (UNUJA) ngaji jurnalisme data, Sabtu (14/04/2018). Kegiatan tersebut bertempat di Auditorium mini UNUJA.

Hadir dalam kegiatan tersebut ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, Abdul Mannan sebagai pemateri. Hadir pula Kepala Sekolah SJ, Wahab Sya’roni, Wakil Rektor III M. Noer Fadli Hidayat, Pemimpin redaksi Times Indonesia, Yatimul Ainun, wartawan radar Jember, Bagus Supriyadi serta Beberapa Alumni dan redaksi Kru ALFIKR dan siswa sekolah jurnalistik.

Dalam sambutannya, bapak Fadli panggilan akrabnya Noer Fadli Hidayat selaku kepala sekolah jurnalistik menyampaikan bahwa didirikannya Sekolah Jurnalistik untuk menjadi media pesantren yang berkeadaban, beliau juga sangat berharap kepada seluruh mahasiswa dapat menulis dengan baik sesuai dengan produr jurnal.

“Jurnalisme pesantren menyampaikan model jurnalis berkeadaban yang sesuai dengan fiqh Jurnalistik. Serta mampu menjadi embrio yang dapat menjadi ciri khas Jurnalisme pesantren, tidak hanya di Nurul Jadid, melainkan pesantren se-Indonesia,” Tutur Bapak fadli.

Disisi lain, Jurnalistik akan menjadi salah satu standar kelulusan yang Wajib dimiliki oleh seluruh mahasiswa UNUJA, Setelah standar keagamaan dan standar kebahasaan.

“kedepannya bisa memiliki surat keterangan pendamping Ijazah yang menyatakan bahwa Mahasiswa yang bersangkutan memiliki kualifikasi sebagai seorang jurnalis yang telah menguasai standar Jurnalistik,” harapannya. (Hasyim As’ari/SJ).

Ma’ahad Aly Nurul Jadid Adakan Temu Alumni dan Musyawarah Wali Santri

NurulJadid.netKH. Romzi Al-Amiry Mannan, pemangku wilayah (J) Pondok Pesantren Nurul Jadid, Probolinggo berpesan, apabila rizkinya diluaskan dan umurnya dipanjangkan oleh Allah, maka sering-seringlah mengadakan silaturahim.

Pesan tersebut disampaikan beliau pada saat acara Temu Alumni dan Musyawarah Wali Santri (TAMARA) Ma’had Aly Nurul Jadid, Sabtu (14/04/2018), acara ini digelar menjelang Hari Lahir Nurul Jadid dan Haul Pendiri (HARLAH) Ke-69.

Acara yang diselenggarakan oleh pengurus wilayah Al-Amiry (J) dan Al-Lathifiyah (J).  dan dihadir oleh  KH. Najiburrahman Wahid, beserta segenap wali santri dan alumni santri wilayah (J).

Menurut Bapak Faruq alumni Al-Amiri memaparkan tentang tujuan diadakannya acara temu alumni dan musyawarah wali santri ini, yang pertama meningkatkan jalinan silaturahmi dengan pesantren, wali santri serta alumni wilayah. Kedua, silatul ma’lumat (tukar menukar informasi).

Ketiga silatul aro atau silatur afka (tukar menukar ide atau masukan) untuk lembaga Ma’had Aly. Dan yang ke empat silatul ‘amal, dimana kemudian pihak wali santri dan santri ada keterikatan dengan lembaga pendidikan.

Seusai sambutannya, acara dilanjutkan dengan pembacaan progress report (laporan perkembangan), tanya jawab dan mengulas materi kelembagaan Ma’had Aly Nurul Jadid, serta hal-hal yang terkait dengan wilayah (J). Acara berakhir pukul 12.15 WIB dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh pemangku wilayah Al amiri (J).

Penulis :Ulfa Nurul Jannah/Sj

Editor : Muhammad Nuris

Sambut Harlah, HUMPRO bekali Panji Pelopor tentang Keprotokoleran

Nuruljadid.net– Menyambut Haul dan Harlah Pondok Pesantren Nurul Jadid ke-69,  Bagian Humasy dan Protokoler Pesantren (HUMPRO) adakan pelatihan keprotokoleran kepada panji pelopor wilayah Az-zainiyah, di Aula mahrom Al-Hasyimiyah, Kamis (12/4/2018).

Dalam acara pelantikan di hadiri oleh Kepala Bagian Humasy dan Protokuler serta Sekertaris Pesantren juga seluruh peserta Panji pelopor  Putri.

Faizin Syamwiel sekretaris  pesantren menyampaikan bahwa acara ini adalah upaya pesantren untuk melakukan kaderisasi terhadap generasi baru dengan memperkuat skill dan keilmuan keprotokoleran, sehingga dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal dibagian protokuler pesantren sebagai kode etika santri dalam hal pelayanan, seperti halnya menyambut tamu, resepsionis, bagian forn Offical sehingga dapat menjadi peranan yang sangat penting setiap kegiatan kesantrian maupun even-even besar pesatren.

“Adanya pelatihan ini, adalah estafet pengkaderan yang harus terus berjalan guna menambah pengalaman dan penularan ilmu keprotokoleran” ujar Faizin sambil membuka acara pelatihan.

Hal senada juga disampaikan Ponirin Mika “pelatihan ini untuk membekali panji pelopor terkait bagaimana berbicara, dan menyambut tamu dengan baik di hadapan orang” katanya.

Putro Yanto sebagai pemateri pelatihan. Meliputi, pelatihan master of ceremony (MC), Public Relation (kehumasan), dan Resepsionis

Kepala Bagian Humas, Rofik Yusuf mengaharap penuh terhadap adanya pelatiahan ini “setelah adanya pelatihan ini diharapkan panji pelopor bisa menjadi resepsionis serta MC yang baik dalam event-event pesantren.” (Alfan Rosyidi)

Pomas UNUJA Sambut Harlah Dengan Khotmil Qur’an

NurulJadid.net– Pengurus Musyrif Pondok Mahasiswa (POMAS) Universitas Nurul Jadid (UNUJA) gelar khotmil Qur’an dalam rangka memperingati Haul dan Harlah 69 Pondok Pesantren Nurul Jadid, Jum’at (13/04/18).

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 13.00 sampai 14.00 Wib diikuti oleh 30 mahasiswa UNUJA dengan tujuan agar pelaksanaan Haul dan Harlah ke-69 tahun Pondok Pesantren Nurul Jadid berjalan lancar dan sukses, Minggu (15/04/18).

“Mari kegiatan ini kita niatkan untuk kesuksesan Haul dan Harlah” Kata Padhorrasit wakil kepala musyrif sebelum memulai acara tersebut,

Kegiatan khotmil Qur’an berlangsung khidmat dengan diawali tawassul kepada Rasulullullah dan para Masyayikh Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Setelah pembacaan khotmil Qur`an usai, Jamrawi selaku pengurus Musryif melanjutkan dengan pembacaan Sholawat nariyah sebanyak 11 kali dengan diakhiri do’a oleh Rusdi pembina musyrif Pondok Mahasiswa Universitas Nurul Jadid. (Abdul Hanna, SJ)