SMA Darut Taqwa Dalami Metode Belajar Bahasa Mandarin di PP. Nurul jadid

SMA Darut Taqwa Dalami Metode Belajar Bahasa Mandarin di PP. Nurul jadid

nuruljadid.net – SMA Darut Taqwa Purwosari  Pasuruan mengunjungi Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo pada hari Selasa (11/12/2018) dalam rangka studi banding tentang metode belajar bahasa mandarin yang diterapkan oleh SMA Nurul Jadid.

Studi banding ini disambut hangat oleh Kepala Sekolah SMA Nuru Jadid, KH. Hefny Rozaq, Hj. Mutmainnah Waqit selaku Wakil Sekretaris PP. Nurul Jadid, dan segenap Pengurus PP. Nurul Jadid bagian Humas dan Keprotokuleran.

Sedangkan tamu kunjungan dipimpin langsung oleh Kepala SMA Darut Taqwa, M. Mas’ud dan Kepala Pesantren Ngalah, Muhammad Abdul Gafur yang anggotanya terdiri dari 10 Staf Guru, 4 siswa dan  24 Siswi . Menurut Mas’ud tujuan studi banding ini adalah untuk mengetahui secara langsung pembinaan bahasa mandarin di SMA Nurul Jadid.

 “Kami ingin mengatahui strategi SMA Nurul Jadid dalam menjaga keberlangsungan pembinaan bahasa mandarin baik di ruang kelas maupun di asrama. Selain itu bagaimana cara menggali minat-bakat peserta didik terhadap bahasa mandari,” terang Mas’ud dalam sambutannya.

Lebih jauh, Muhammad Abdul Gafur mengajukan pertanyaan dalam sesi tanya jawab tentang tips dan trik guru SMA Nurul Jadid dalam mengajar bahasa mandarin kepada para peserta didiknya sehingga bisa menyabet juara di tingkat Nasional dan Internasioanal.

Pertanyaan tersebut dijawab oleh Syamsul hadi, Guru Bahasa Mandarin sekaligus Penanggung jawab Jurusan Bahasa mandarin di SMA Nurul Jadid. Ia menjelaskan bahwa selain belajar bahasa mandarin dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sekolah, SMA Nurul Jadid juga mewajibkan siswa untuk mengikuti tutorial semua bahasa, termasuk bahasa mandarin untuk Jurusan Bahasa.

“SMA Nurul Jadid juga mengadakan tutorial ujian HSK (Hanyu Shuiping Kaoshi) yang ujian tersebut sebagai standardisasi Republik Rakyat Tiongkok dalam kemahiran berbahasa mandarin. Pada waktu-waktu tertentu, kami mewajibkan kepada para peserta didik untuk berbahasa mandarin pada setiap  di lingkungan sekolah maupun di asrama, seperti kegiatan Speech Presentation, Story Telling dan lain sebagainya”. Imbuhnya.

Selesai acara tersebut siswa-siswi SMA Darut Taqwa diajak ke kelas program Bahasa Mandarin dan ke Wilayah Putri Al-hasyimiyah bagi siswi dan wilayah P Asrama unggulan bagi siswa untuk mengetahui secara mendalam pembinaan bahasa mandarin yang diterapkan di Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Penulis : Ahmad

Editor : Rahmad Hidayat

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *