Upgrading Skill Keprotokolan, Panji Pelopor Putri Laksanakan In House Training

nuruljadid.net – Bagian Humas dan Protokoler (Humpro) Sekretariat Pondok Pesantren Nurul Jadid melakukan upgrading skill (peningkatakan keterampilan) keprotokolan untuk Panji Pelopor sebagai kader pengurus melalui In House Training (IHT). Pasca dilantik, sebanyak 90 orang mengikuti pelatihan ini, yang dimulai kamis (03/02/2022) siang sampai dengan minggu (06/02/2022) sore di Aula 1 Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Pelatihan ini bertujuan untuk membekali pengurus panji pelopor dalam menjalankan tugas di pesantren. Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, peserta IHT antusias mendengarkan dan mengikuti pematerian yang disampaikan pemateri. Terdapat beberapa segmen pematerian diantaranya keprotokolan, public speaking, dan Latihan Keterampilan Baris Berbaris (LKBB).

(Protokoler pesantren Alfi Syukrin tengah melatih tim Panji Pelopor Putri di halaman SMA Nurul Jadid)

In House Training ini dilaksanakan selama dua hari, hari pertama diawali dengan pembukaan dan sambutan dari Kepala Subbagian Protokoler Ady Azhari, M.Pd. Dalam sambutannya Ady Azhari, M.Pd. menyampaikan bahwa pelatihan ini dilaksanakan dalam rangka mengembangkan keterampilan pengurus panji pelopor Nurul Jadid.

“Pelaksanaan pelatihan ini yaitu dalam rangka mengembangkan keterampilan pengurus panji pelopor seperti mempersiapkan tempat acara, pelayanan tamu, penataan konsumsi dan lain sebagainya,” ungkap Ady Azhari.

Pada dasarnya seluruh kegiatan di pesantren menerapkan aturan keprotokolan sehingga perlu memberkali santri dan pengurus tentang keprotokolan karena Pondok Pesantren Nurul Jadid seringkali mendapatkan kunjungan baik dari lembaga Pendidikan, pesantren hingga pejabat pemerintah.

Aturan keprotokolan telah menjadi standar dalam penanganan acara resmi pesantren. Tidak hanya itu, pengurus panji pelopor juga dibekali materi public speaking untuk meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum. Namun lebih dari itu, public speaking dapat dijadikan sebagai salah satu penentu ketercapaian tujuan seseorang dan tersampaikannya informasi dengan baik. Kemampuan public speaking ini menjadi urgen bagi panji pelopor sebagai garda terdepan dalam menuntaskan acara resmi pesantren.

(Tim Panji Pelopor Putri berpose bersama sesaat setelah Latihan Keterampilan Baris Berbaris (LKBB) di halaman SMA Nurul Jadid)

Hari kedua diisi materi latihan keterampilan baris-berbaris (LKBB) yang dipandu langsung oleh bagian protokoler pesantren Alfi Syukrin, S.Pd dan Miftahul Ulum yang dilaksanakan di lapangan SMA Nurul Jadid yang diikuti sebanyak 90 peserta. Hal ini merupakan langkah awal dalam membela negara, selain menanamkan rasa disiplin juga menumbuhkan rasa kebersamaan antar peserta. Selain itu, LKBB juga memiliki manfaat seperti melatih daya kosentrasi, solidaritas tim, belajar mendengar dan patuh serta belajar mengendalikan ego.

 

(Humas Infokom)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *