KH. Khalilurrahman wafi; Jadikan Perjuangan Alm, KH. Hasan Abdul Wafi Sebagai Cerminan

KH. Khalilurrahman Wafi; Jadikan Perjuangan Alm, KH. Hasan Abdul Wafi Sebagai Cerminan

nuruljadid.net- KH. Khalilurrahman Wafi, putra pertama dari alm. KH. Hasan Abd Wafi menghadiri acara peringatan haul yang ke 18 tahun di Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, Probolinggo, Kamis (27/12/18).

Dalam kesempatan ini, beliau sangat bersyukur bisa hadir bersama keluarga, “Alhamdulillah malam ini, kami sekeluarga sangat bersyukur kepada Allah SWT,” dawuh beliau.

Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa, acara haul ini sebagai ajang silaturrahmi terhadap tokoh dan masyarakat agar perjuangan Alm KH. Hasan Abdul Wafi sebagai cerminan.

“Sehingga kami semua mampu meneruskan perjuangannya dimasa hidupnya dengan semampu kami,” tambah beliau.

Acara yang bertempat di mosholla selatan PP, Nurul Jadid, berlangsung pada jam 19:30 WIB itu, dihadiri oleh KH. Fadlurrahman Zaini, KH Hefni Mahfud, KH Zuhri Zaini beserta keluarga besar dan seluruh jajaran pengurus wilayah Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Penulis: Yahya

Editor : Jawahir

H. Uril Mufidah Baharuddin; Belajar Bahasa Arab Itu Mudah

Dr. Uril Baharuddin; Belajar Bahasa Arab itu Mudah

nuruljadid.net- Fakultas Agama Islam, Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Universitas Nurul Jadid (Unuja) melaksanakan kegiatan Seminar dengan tema “Bagaimana Belajar Bahasa Arab Dengan Mudah” di Auditorium Unuja, Kamis (27/12/18).

Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Bahasa Arab Se-Dunia, yang jatuh pada tanggal (18/12/18) kemarin.

Jasuli, sebagai ketua panitia menyampaikan tujuan dari acara ini adalah bentuk penyadaran terhadap mahasiswa tentang eksistensi bahasa Arab belakangan ini, dan perayaan ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di kampus Unuja.

Hal senada juga disampaikan oleh Muallim Wijaya, selaku Ketua Jurusan PBA bahwa, tujuan dari kegiatan ini sebagai bentuk syiar untuk menghidupkan dan mengembangkan bahasa Arab di Pondok Pesantren Nurul Jadid lebih lebih kepada seluruh mahasiswa se-universitas, bukan hanya di fakultas Agama Islam saja.

“terutama di jurusan PBA Fakultas Agama Islam Universitas Nurul Jadid,” kata Muallim, dalam sambutannya.

Dalam kesempatan ini, Uril Baharuddin, sebagai pemateri menegaskan bahwa, belajar bahasa Arab itu mudah, hanya saja kebanyakan guru dan siswa terperosok dalam kesalahan persepsi.

“jangan pernah menganggap bahwa belajar bahasa Arab itu sulit. Tapi, sulitlah untuk mempelajarinya,” kata Baharuddin, Dosen Pasca Sarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Selain itu, dipenghujung acara dilanjut dengan khitobah, dengan tema “Peranan Bahasa Arab dalam Kehidupan” dan penampilan dramatisasi puisi oleh mahasiswa dengan tema “Dimana Bangsa Arab?”.

Penulis: Yahya

Editor : Jawahir

Pemantik Semangat Santri, BKOS Gelar Dialog Interaktif.

Pemantik Semangat Santri, BKOS Gelar Dialog Interaktif.

nuruljadid.net- Aula Universitas Nurul Jadid tampak berbeda hari ini, deretan kursi yang berjumlah kurang lebih 600 kursi berjejer rapi. Bagian Koordinasi Olahraga Santri (BKOS), Pondok Pesantren Nurul Jadid menyelenggarakan Dialog Interaktif Keolahragaan dengan tema “Prestasi Santri Untuk Negeri: Gali Potensi & Raih Prestasi Mewujudkan Prestasi Negeri”.

Acara tersebut diawali dengan penampilan Firqoh Hadrah Az-Zainiyah (FIRHAZ). Sedang di sisi lain, santri putera mulai berdatangan dan menduduki kursi yang sudah disediakan oleh panitia. Tidak membutuhkan waktu lama, sekitar 30 menit kursi sudah terisi oleh peserta dari pelbagai wilayah, mulai tingkat SLTP, SLTA, bahkan Mahasiswa juga ikut nimbrung.

Maklum, dialog ini akan diisi oleh, Sugiyantoro, pemain legendaris era 1990-an yang saat ini menjadi asisten pelatih persatuan Sepak bola Surabaya (persebaya). Para penggila sepak bola, lebih-lebih Bonek mania, hari ini merupakan momentum untuk Bisa bertatap dengan pemain idola mereka.

Edi, ketua panitia mengatakan kegiatan ini tidak lain bertujuan untuk meningkatkan semangat santri dalam menekuni minat di bidang keolahragaan. “Untuk meningkatkan semangat santri,lebih-lebih PSNJ sudah dua kali berturut-turut memenangi kontestasi Liga Santri tingkat regional,” paparnya saat ditemui sebelum acara dimulai.

Hal senada juga disampaikan oleh salah satu peserta, Yakin Ketua Komisariat PMII Universitas Nurul Jadid, dia menilai adanya acara ini bisa memberikan pemantik semangat kepada para santri. “Pesantren sebagai lembaga pendidikan tertua, alumninya bisa berkarir dimana saja, bahkan dalam dunia sepak bola sekalipun,” jelasnya.

Penulis: Hasyim

Editor : Badrus Sholeh.

H. Makki Maimun Wafi; Santri Berprestasi Akan Mengharumkan Negeri.

KH. Makki Maimun Wafi; Potensi Santri Berprestasi Akan Mengharumkan Negeri.

nuruljadid.net – “Santri juga memiliki potensi yang sama dengan teman-teman yang berada diluar pondok pesantren, dalam hal meraih prestasi dibidang olahraga,” dawuh KH. Makki Maimun Wafi, Kepala Bidang Koordinasi Olahraga Santri (BKOS) Nurul Jadid.

Hal itu disampaikan oleh beliau saat memberikan sambutan pada acara Dialog Interaktif Keolahragaan dengan tema “Prestasi Santri untuk Negeri; Gali Potensi dan Raih Prestasi Mewujudkan Prestasi Negeri” yang diselenggarakan oleh BKOS Pondok Pesantren Nurul Jadid di Auditorium UNUJA, Rabu (26/12/18).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi terhadap santri, agar terus melatih potensi dan bakat yang terdapat dalam diri masing-masing santri, untuk terus meningkatkan prestasi di tingkat regional maupun nasional.

“Prestasi tidak datang begitu saja, tetapi diperoleh melalui belajar, kerja keras yang tidak mengenal kata menyerah. Karena, faktor yang paling utama dalam suatu keberhasilan ialah kemampuan kita dalam mengoptimalkan potensi, serta bakat yang terdapat dalam diri kita masing-masing,” Ungkapnya.

Beliau juga menyampaikan faktor dari luar pun dapat mendukung tercapainya sebuah prestasi, dan juga memiliki peran dalam memotivasi diri santri, untuk terus melatih potensi dan juga bakatnya. “Prestasi dapat di raih dengan semangat yang tinggi, pantang menyerah meskipun berkali-kali gagal, dan tetap teguh berjuang tanpa mengenal putus asa.”

Beliau juga mencontohkan prestasi yang diraih oleh Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa saat berjuang untuk mengantarkan Timnas U16 dalam perhelatan final AFF 2018 di Gelora Sidoarjo, Jawa Timur.

“Sejarah telah banyak membuktikan bahwa kreativitas dan prestasi dapat membawa perubahan yang besar bagi kemajuan bangsa. Dengan begitu, kita harus siap bekerja keras demi terwujudnya prestasi santri, yang tentunya akan mengharumkan nama pesantren dan juga Negeri,” dawuh beliau.

Selain itu, beliau berharap kepada santri untuk selalu giat, tekun, ulet dan belajar dengan rajin mulai sekarang dan harus mempersiapkan diri, dengan segala daya dan juga upaya untuk dapat memanfaatkan potensi yang dimiliki. “Dengan kerja keras dan tekun, kita sebagai santri akan berprestasi dan mengharumkan Negeri,” Pungkasnya.

Penulis : Jawahir

Editor : Badrus Sholeh

BKOS Nurul Jadid ; Dialog Keolahragaan Bersama Legenda Persebaya

BKOS Nurul Jadid; Dialog Keolahragaan Bersama Legenda Persebaya

nuruljadid.net – Badan Koordinasi Olahraga Santri (BKOS), Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, Probolinggo, menyelenggarakan Dialog interaktif dengan tema “Prestasi Santri untuk Negeri; Gali Potensi dan Raih Prestasi Mewujudkan Prestasi untuk Negeri” di Auditorium Universitas Nurul Jadid, Rabu, (26/12/2108).

Acara  tersebut dihadiri oleh KH. Abdul Hamid Wahid, selaku kepala pesantren, dan segenap pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid serta santri sebanyak 700 orang.

Hadir pula sebagai pemateri, legenda sebak bola Persebaya era 1997 yakni, H. Sugiantoro yang dikenal dengan panggilan mbah Bejo bersama putra sulungnya, Rachmat Irianto, Kapten Tim Nasional Indonesia U-19.

Hadir KH. Abdul Hamid Wahid, Segenap pengurus PP. Nurul Jadid dan jajaran civitas akademik Universitas Nurul Jadid beserta santri yang hadir lebih kurang 700 orang peserta.

Tujuan dari kegiatan ini, untuk memompa semangat para santri dalam mengembangkan bakat dan minatnya terutama dibidang olahraga.

Seperti yang disampaikan dalam sambutan, KH. Abdul Hamid Wahid, bahwa BKOS ini membina olahraga kesehatan santri, dan membina olahraga prestasi santri. “Mari kita jadikan acara dialog ini untuk lebih mengetahui lebih lanjut terkait dengan olahraga dari orang yang punya pengalaman,” dawuh beliau.

Selain itu, beliau juga mengapresiasi BKOS yang baru berjalan dua tahun telah menorehkan prestasi salah – satunya ialah meraih juara 1 Liga Santri Nusantara (LSN) tingkat Regional 3 Jawa Timur pada tahun 2017 dan 2018.

Penulis : Ahmad

Editor : Jawahir

KH. Makki Maimun Wafi; Gapai Prestasi Dengan Istiqomah Belajar

KH. Makki Maimun Wafi; Gapai Prestasi Dengan Istiqomah Belajar

nuruljadid.net- Bidang Koordinasi Olahraga Santri (BKOS), Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, menggelar dialog interaktif seputar olahraga dengan tema “Prestasi Santri untuk Negeri; Gali Potensi dan Raih Prestasi mewujudkan Prestasi untuk Negeri” di Auditorium Universitas Nurul Jadid, Rabu (26/12/18).

Acara tersebut menghadirkan H. Sugiantoro (BEJO), asisten pelatih Persebaya dan Rachmat Irianto, kapten Tim Nasional Indonesia U-19 sebagai narasumber. Hadir pula KH. Abdul Hamid Wahid, dan segenap pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid serta santri putera sekitar 700 orang peserta.

KH. Makki Maimun Wafi, kepala BKOS menyampaikan bahwa, untuk meraih prestasi membutuhkan kerja keras dan tanpa mengenal kata putus asa. “prestasi tidak datang begitu saja, tetapi prestasi di raih dengan semangat berjuang yang tinggi, pantang menyerah dan juga selalu istiqomah dalam berlatih,” dawuh beliau.

Beliau juga menyampaikan bahwa, faktor dari luar pun dapat mendukung tercapainya sebuah prestasi, dan juga memiliki peran dalam memotivasi diri santri, untuk terus melatih potensi dan bakat yang dimilikinya selain itu faktor dari luar.

Melalui kegiatan ini, beliau berharap kepada santri untuk terus meningkatkan prestasinya. “Dengan prestasi kita bisa mengharumkan pesantren serta sebagai persembahan untuk negeri,” pungkasnya.

Penulis : Nuris

Editor : Jawahir

LPBA; Pesta Demokrasi, Pentingnya Memilih Pemimpin Di Kalangan Teman

LPBA; Pesta Demokrasi, Pentingnya Memilih Pemimpin Di Kalangan Teman

nuruljadid,net – Menjelang akhir tahun, Lembaga Pengembangan Bahasa Asing (LPBA) gelar pesta demokrasi di Auditorium SMA Nurul Jadid, Jum’at (21/12/18) dalam rangka memilih Presiden Nahdlatut Tholabah (NATO) dan Pimpinan Redaksi Badan Penerbitan Majalah Bahasa Asing (BPMA).

Pemilihan tersebut digelar ala pemilu langsung, dimana sebelum pencoblosan para calon diberi kesempatan melakukan debat kandidat, serta menyampaikan visi dan misi di depan teman-temanya.

Wakil Direktur LPBA Putera, Taufiq Hidayah menyampaikan bahwa, pemilihan ini dilaksanakan setiap tahun. Tujuannya, mengenalkan sistem demokrasi, agar mereka memahami pentingnya memilih pemimpin dikalangan teman-temannya.

“Melalui kegiatan ini, mereka dapat menggunakan hak suaranya dalam menentukan pemimpin, dalam hal ini Presiden NATO dan Pimred BPMA di LPBA,” kata Taufiq.

Setelah debat kandidat, dilaksanakan pencoblosan oleh seluruh peserta didik putra-putri yang berdomisili di LPBA. Dari 4 calon presiden, yang terpilih Faidatul Jannah sebagai presiden NATO dan Laili Maratus Sholiha untuk yang Pimred BPMA.

Penulis : Yahya

Editor : Jawahir

Tingkatkan Pelayanan, Klinik Az-Zainiyah Lakukan Penandatanganan Kerja Sama

Klinik Az-Zainiyah Lakukan Penandatanganan Kerja Sama

nuruljadid.net– Klinik Az-Zainiyah mengadakan seminar nasional yang bertema “Deteksi Dini Kelainan Tulang Pada Anak” yang bertempat di Auditorium Universitas Nurul Jadid, Senin (18/12/2018). Kegiatan ini dalam rangka penandatanganan kerjasama dengan pihak Laboratorium Sejahtera Kraksaan, PT. Putra Restu Abadi dan Rumah Sakit Rizani Paiton.

“kerja sama itu kita lakukan antara lain demi kemajuan klinik Az-zainiyah yang mempunyai cita – cita melayani dengan sepenuh hati dan profesional dan kami terus berusaha semaksimal mungkin meng upradge kualitas klinik kita sehingga mampu menjawab kebutuhan tantangan zaman serta melayani apa yang menjadi kebutuhan kesehatan yang ada di Pondok Pesantren Nurul Jadid,” dawuh Nyai HJ. Khodijatul Qodriyah, selaku Direktur Klinik Az-zainiyah.

Klinik Az-Zainiyah adalah pusat pelayanan kesehatan santri Pondok Pesantren Nurul Jadid beserta para masyarakat sekitar komplek pesantren.

Selain itu, KH. Abdul Hamid Wahid Kepala Pesantren Nurul Jadid menyampaikan bahwa seminar yang diadakan oleh klinik Az-zainiyah merupakan hal yang patut untuk diperdalam lebih lanjut.

“saya kira kriteria yang dilakukan Pondok Pesantren Nurul Jadid khususnya klinik Az-Zainiyah bukan hanya bagaimana? apa menyembuhkan yang sakit? tapi yang paling penting lagi adalah mencegah dan meningkatkan wawasan dan kesadaran atau promosi dalam dibidang kesehatan,”ungkap beliau.

Kegiatan ini dilanjut dengan penandatangan kerja sama yang di tandatangani langsung oleh Nyai HJ. Khodijatul Qodriyah,Direktur Klinik Az-Zainiyah.

Turut hadir sebagai penyaji Zainul Munir. M,Kep, Dosen Fakultas Kesehatan Universitas Nurul Jadid, Gestin Yastriani S.E dan Dr. Ristiya Glih Pratama, A.I dari Rumah Sakit Orthopedi & Traumatologi Surabaya serta seluruh Mahasiswa – Mahasiswi Fakultas Kesehatan Unuja sebagai peserta.

Penulis : Ahmad

Editor : Jawahir

Nyai Hj. Khodijatul Qodriyah : Kerja Sama Kita Lakukan, Untuk Tingkatkan Kualitas Klinik Az-Zainiyah

Nyai Hj. Khodijatul Qodriyah : Kerja Sama Kita Lakukan, Untuk Tingkatkan Kualitas Klinik Az-Zainiyah

nuruljadid.net – “Klinik Az-Zainiyah mempunyai cita – cita melayani dengan sepenuh hati dan mampu melayani apa yang menjadi kebutuhan kesehatan yang ada di Pondok Pesantren Nurul Jadid,” dawuh Nyai HJ. Khodijatul Qodriyah, selaku Direktur Klinik Az-zainiyah.

Hal itu disampaikan pada acara seminar nasional yang bertema “Deteksi Dini Kelainan Tulang Pada Anak” di Auditorium mini Universitas Nurul Jadid, Senin (18/12/2018).

Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk melakukan penandatanganan kerjasama dengan pihak Laboratorium Sejahtera Kraksaan, PT. Putra Restu Abadi dan Rumah Sakit Rizani Paiton.

“Pertama, Klinik Az-zainiyah bekerja – sama dengan Rumah Sakit Rizani untuk pengadaan ambulans dan urusan perjenazahan. Kedua, PT. Putra Restu Abadi untuk pemusnahan limbah medis atau limbah beracun dan yang terakhir ialah dengan Laboratorium Sejahtera, Kraksaan,”Jelas beliau.

Beliau menambahkan, dua penyaji seminar ini dari rumah sakit Orthopedi & Traumatologi, Surabaya dan Lulusan terbaik keperawatan Fakultas Kesehatan UNUJA pada tahun 2019 akan di rekrut sebagai perawat di Rumah Sakit Orthopedi & Traumatologi Surabaya.

Lanjut beliau, menyampaikan bahwa dalam sebulan klinik Az-Zainiyah melayani sebanyak 1200 pasien. “Tapi, alhamdulillah saya mengamati dari bulan januari sampai september tahun 2018 data statistik yang masuk mulai menurun untuk tingkat penyakit Pondok yaitu penyakit Hepatitis dan Rabies,”ujar beliau.

Diakhir sambutannya, beliau berharap dengan adanya seminar ini agar bisa membuka wawasan kesehatan bagi para peserta. “Semoga acara seminar ini adalah bentuk lain dari memprioritaskan bentuk ibadah kita kepada Allah Swt, baik dari segi kualitas maupun kuantitas kita sehingga kita menjadi hamba yang lebih beriman dan bertaqwa,”harapnya.

Penulis : Ahmad

Editor : Jawahir

Siswa Smk Full Day School Bustanul Ulum Prakerin Di MA Nurul Jadid

Siswa Smk Full Day School Bustanul Ulum Prakerin Di MA Nurul Jadid

nuruljadid.net – Pasca acara seremonial yang berlangsung di Aula Universitas Nurul Jadid dengan segenap pengurus Pondok Pesantren Nurul Jadid, yang bertujuan sebagai pengantar dari Kegiatan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN). SMK Full Day Bustanul Ulum Bulugading, Jember. berkunjung ke MA Nurul Jadid yang menjadi salah satu tempat peserta didiknya PRAKERIN.

Sambutan hangat mereka dapatkan tatkala tiba di MA Nurul Jadid dan hal yang pertama mereka apresiasikan kepada MA Nurul Jadid ialah kekompakan para OSIM MANJ. “dengan kedatangan kami ini  di MA Nurul Jadid terdorong akan penyambutan dari OSIM MANJ,” Ujar Salah satu dari guru SMK Full Day School dalam sambutan. Jum’at(14/12/2018).

Sesudah sambutan, terdapat sesi pemberian cindera mata antara pihak SMK Full Day School dan MA Nurul Jadid dan dilanjutkan dengan pemaparan tentang OSIM MANJ, seperti Visi dan Misi, menayangkan beberapa video seputar kegiatan – kegiatan yang ada di MANJ dan program kerja tiap devisi yang ada di OSIM MANJ oleh Nur Hasanah Yusuf, Ketua OSIM dan Maghfiroh Romadhona, Wakil Osim MANJ.

Tak hanya itu, lembaga pers siswa milik MANJ, KHARISMA. Turut unjuk gigi dalam acara tersebut. Seperti menjelaskan beberapa hal tentang tentang KHARISMA dab menampilkan beberapa video produksi K TV (KHARISMA TV, red). “ini adalah salah satu video dari K TV, jangan lupa di like, Subscribe dan Comment di MA Nurul jadid channel”seru Pimpinan redaksi KHARISMA, Layyinatus Z.

Dipenghujung acara, OSIM MANJ mengajak siswi SMK Full Day School untuk berkeliling lingkungan MANJ, mengunjungi kantor OSIM dan KHARISMA sekaligus Foto bersama.

Penulis : Faizatul Fitriyah, Panji Pelopor Wil. Al Hasyimiyah

Ini Lho Cara Berdemokrasi Ala Mahasiswa UNUJA

Ini Lho Cara Berdemokrasi Ala Mahasiswa UNUJA

nuruljadid.net – Rabu (12/12/2018), Komisi Pemilihan Umum-Mahasiswa Universitas Nurul Jadid (KPU-M UNUJA) menyelenggarakan seminar demokrasi dengan tema “Pentingnya Pendidikan Politik Menuju Demokrasi Berkeadaban” di Auditorium Universitas Nurul Jadid.

Tujuan acara ini menurut Moh. Izat Abdi selaku Ketua Panitia adalah sebagai proses pendidikan politik untuk mahasiswa UNUJA. “Demokrasi kita (baca: Indonesia) akhir-akhir ini sangat rentan. Kebebasan yang ditawarkan demokrasi malah dijadikan alat untuk mencela, menfitnah, bahkan mendeskriminasikan golongan lain. Maka dari itu seminar tentang demokrasi berkeadaban sangat penting untuk digelar,” ungkapnya dalam sambutan.

Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Rektor III UNUJA bagian Kemahasiswaan, Noer Fadli Hidayat. Ia menyampaikan bahwa tujuan acara ini adalah untuk memberikan pendidikan yang baik kepada mahasiswa. Membangun kesadaran mahasiswa dalam memilih pemimpin yang adil, jujur serta bertanggung jawab.

“Harapan saya agar mahasiswa memilih pemimpin visioner dan peduli terhadap mahasiswa dan masyarakat. Oleh karena itu, kegiatan ini kita harus dukung sepenuhnya,” harapnya dalam sambutan.

Ia melanjutakan, pelaksanaan KPU-M kali ini merupakan pemilihan umum pertama semenjak UNUJA berdiri. “Insyaallah kegiatan KPU-M yang perdana ini akan dikaksanakan menggunakan fingerprint karya mahasiswa Fakultas Teknik,” katanya dalam sambutan.

Kegiatan seminar ini mendatangkan narasumber dari komisioner KPU JawaTimur, Gogot Cahyo Baskoro, Mahfudz Sunarjie sebagai Sekretaris Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Tapalkuda Jawa Timur, dan Abdul Aziz sebagai Ketua Ikatan Alumni Universitas Nurul Jadid (IKA UNUJA) sekaligus praktisi politik. Turut hadir pula dari jajaran Rektorat, Dekanat, dan Pimpinan Organisasi UNUJA sebagai tamu undangan. Acara ini dikuti oleh seluruh mahasiswa UNUJA.

Penulis : Yahya

Editor : Rahmat Hidayat

“Membaca Mengenal Dunia, Menulis Untuk Dikenal dunia ”

Membaca Mengenal Dunia, Menulis Untuk Dikenal dunia

nuruljadid.net- Sebagai motivasi dan peningkatan semangat generasi muda, khususnya para santri, Biro Pendidikan PP. Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo, mengadakan kegiatan Bedah Buku dan seminar Nasional. Kegiatan yang bertema “Membaca Mengenal Dunia, Menulis Untuk dikenal Dunia” akan ber tersebut diselenggarakan di Aula Universitas Nurul Jadid, selasa (11/12/2018).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh penulis buku berjudul Ubah Lelah Jadi Lilah, Dwi Suwiknyo. Hadir pula Kepala Biro Pendidikan Dr. H. Moh. Mahfudz Faqih, M. Si,  jajaran dewan guru, dan Santri PP. Nurul Jadid.

Sebelum menyampaikan materi bedah buku, terlebih dahulu Dwi Suwiknyo memberi motivasi dari pengalaman beliau penulisan buku yang diberi judul ubah lelah jadi lilah. Sebelum itu ia juga telah menerbitkan buku pertamanya dengan judul How to Manage My Money pada tahun 2006.

Suwiknyo menuturkan perkembangan zaman yang ditandai dengan pesatnya pertumbuhan teknologi, sikap generasi muda bangsa harus senantiasa terukur. Karena bagi Suwiknyo, teknologi hanyalah pelengkap.

 “Jangan pernah takut sama teknologi karena dia (Teknologi) itu hanyalah pelengkap, jangan pernah memusuhi teknologi. Jadi jangan takut,” Imbuh Penyaji.

Semua orang bisa menjadi penulis walau bukan dari bidangnya. Hanya dengan modal semangat dan berani berkarya.

“Kreativitas menjadi rutinitas yang menghasilkan karya, ilmu yang bermanfaat bagi orang lain akan menjadikan penambahan Gaiden kreativas,” Kata Dwi Suwiknyo.

Penulis : Nuris

Editor : Febri Delfitri F

Biro Pendidikan PP. Nurul Jadid Selenggarakan Seminar Nasional

Biro Pendidikan Selenggarakan Seminar Nasional

nuruljadid.net – Biro Pendidikan Pondok Pesantren Nurul Jadid menyelenggarakan  seminar nasional dengan tema “Membaca Mengenal Dunia, Menulis Dikenal Dunia”. Acara tersebut dilaksanakan di Auditorium Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo, Selasa (11/12/2018).

Selain seminar, acara dimaksud juga diramaikan dengan bedah buku “Ubah Lelah Jadi Lillah” dan Teacher Awards 2018 Nurul Jadid dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (22/12) 2018.

Pangelaran ini dihadiri langsung oleh Dwi Suwiknyo sebagai narasumber sekaligus penyaji bedah buku. Turut hadir pula KH. Moh. Mahfudz Faqih, M.Si serta segenap dewan guru dan peserta didik yang berada di bawah naungan Yayasan Nurul Jadid.

Menurut Ketua Panitia, Ridwan, menjelaskan tujuan acara ini adalah untuk mengetahui aspirasi guru-guru di PP. Nurul Jadid. “Penting mengetahui aspirasi guru di lingkungan Nurul jadid sehingga dapat memberi inspirasi baru kepada siswa di satuan pendidikan masing-masing,” ungkapnya dalam sambutan.

selain itu, kepala biro pendidikan juga menyampaikan  tujuan kegiatan seminar dengan tema “candu Literasi adalah tema yang tepat karena cantu itu berarti ketergantungan” dilanjut dengan  harapan kepala  “guru di PP. Nurul Jadid ini khususnya dan santri pada umumnya memiliki ketergantungan dalam bidang menulis dan membaca, karena benar dasar tema “Membaca mengenal dunia dan menulis dikenal dunia.”dauh Beliau

“jika ingin bermanfaat dan menyampaikan pesan ke khalayak luas, menulislah” tambah kepala biro pendidikan

Setelah seremonial selesai, acara dilanjutkan dengan pemilihan guru berprestasi. Gelaran diadakan untuk memberikan reward atas inovasi pemebelajaran yang telah dilakukan di Lembaga Pendidikan PP. Nurul Jadid.

Selepas itu, seminar dan bedah buku dimulai. Dwi Suwiknyo memberikan motivasi dan tips dalam bidang penulisan sampai proses penerbitan. “Semua orang yang ingin menggapai impiannya, maka tidak akan pernah berhenti dalam prosesnya,” ujarnya pada pada peserta seminar dan bedah buku.

Sebelum kegiatan tersebut ditutup, dilanjutkan dengan sesi atanya jawab. Lalu ditutup dengan pembacaan do’a yang dipimpin oleh bapak Surono waka kurikulum SMP Nurul Jadid.

Penulis : Sony Hakim

Editor : Rahmat Hidayat

Peringati Hari Guru, Biro Pendidikan Gelar Seminar Literasi

Peringati Hari Guru, Biro Pendidikan Gelar Seminar Literasi

nuruljadid.net- Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN), Biro Pendidikan Pondok Pesantren Nurul Jadid menyelenggarakan Seminar Literasi dengan tema “Candu Literasi : Membaca mengenal Dunia, Menulis dikenal Dunia” yang bertempat di Aula Universitas Nurul Jadid, Selasa (11/12/18) .

Kegiatan ini sebagai perwujudan dari program Gerakan Literasi Nasional (GLN) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang terdiri dari 6 domain yaitu, Literasi Baca Tulis, Literasi Sains, Literasi Finansial, Literasi Numerik, Literasi Digital, Literasi Budaya dan Kewargaan dibidang keilmuan.

Selain itu, seminar literi yang digelar ada pula juga kegiatan bedah buku yang di tulis oleh Dwi Suwiknyo dan Teacher Award 2018, kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat Literasi demi meningkatkan kualitas serta kreativitas santri dibidang tulis menulis.

“Menulis adalah gaya hidup, membaca pun akan menjadi gaya hidup” kata Dwi Suwiknyo penulis buku best seller yang berjudul “Ubah Lelah, Jadi Lillah”.

Agenda terkahir adalah Teacher Awards 2018 Guru dibimbing langsung oleh penyaji seminar yang diselengarakan pada esok hari rabu, (12/12/2018) kegiatan seminar pada hari ini, adapun peserta bimbingan dalam bidang menulis para guru setiap lembaga yang ada dibawah naungan Biro Pendidikan untuk mengembangkan berpikir kritis dan ilmiah dalam meningkatkan pembelajaran inovatif di kelas dan dapat menjadikan seorang guru yang hanya mempunya satu profisi melainkan juga bisa menulis.

Penulis : Nuris

Editor : Jawahir

Kh. Moh. Zuhri zaini: Barokah itu Diukur Dari Kebermanfaatan

KH. Moh. Zuhri Zaini: Barokah itu Diukur Dari Ilmu yang bermanfaat | Kunjungan MTs Nusantara

nuruljadid.net – KH. Moh. Zuhri Zaini memberi tausyiah pada tamu kunjungan dari MTs Nusantara di Musala Riyadush Sholihin, Selasa pagi (11/12/2018).

Berangkat dari pertanyaan salah satu tamu kunjungan tentang cara mendapatkan ilmu yang barokah. Beliau dalam tausiahnya  menyinggung soal ukuran barokah. Menurut beliau ilmu yang barokah adalah ilmu yang bermanfaat.

“Artinya ilmu yang banyak belum tentu barokah. Sedangakan ilmu yang sedikit bisa saja barokah jika membawa manfaat bagi orang lain, lebih-lebih masyarakat banyak,” jelas beliau pada seluruh peserta yang hadir.

Beliau melanjutkan dengan ibarat yang lain misalnya harta dan umur. Ukuran harta barokah bukan dilihat dari seberapa banyak kita dapat mengumpulkan harta, melainkan diukur dari harta yang mampu membawa pada kebaikan.

Begitu juga umur. Umur pendek yang manfaat lebih berarti dari pada umur panjang tapi membawa kejelekan.

Lalu bagaimana cara mendapatkan ilmu yang barokah? Beliau menjawab yaitu dengan meniatkan diri dalam mencari ilmu karena Allah. “Tujuannya adalah mendapatkan ridho dan hidayah dari Allah,” tutur beliau.

“Ilmu itu adalah cahaya. Jadi orang yang berilmu adalah orang yang hidup dalam keadaan terang. Sehingga ia tau mebedakan antara yang baik dan buruk,” dawuh beliau.

Seusai tausyiah pengasuh dan tanya jawab dilanjutkan dengan penyerahan cendramata dari pondok pesantren nurul jadid kepada MTs Nusantara dan ditutup dengan pembacaan do’a oleh pengasuh pondok pesantren nurul jadid

Penulis : Ahmad

Editor : Rahmat Hidayat