Kata Kiai Zuhri, Jangan Merasa Aman Saat Berghibah
nuruljadid.net- Ketika kita membicarakan kejelekan orang (ghibah), jangan mengira pada saat kita berghibah itu tidak ada yang mengawasi, dan juga jangan merasa aman dan nyaman. Sebab, Tuhan telah menugasi malaikat atid dan roqib untuk selalu mengawasi dan mencatat amal baik dan buruk manusia, dan diakhirat nanti akan diperlihatkan serta akan diminta pertanggung jawabkan,” Hal ini diungkapkan KH. Moh. Zuhri Zaini pada saat mengisi pengajian kitab riyadhus sholihin, (15/01) di Masjid Jami’ Nurul Jadid Paiton, Probolinggo.
Tokoh kharismatik ini melanjutkan, ghibah jangan dipandang sepele, ia (ghibah) sangat berdampak besar terhadap prilaku buruk seseorang, dan perbuatan ini seringkali dilakukan seseorang, karenanya harus memperbanyak istighfar kepada Allah.
“Seringkali orang menganggap ghibah merupakan perbuatan sepele, padahal perbuatan itu sangat berdampak besar bagi orang yang melakukannya,” Terangnya.
Pada hari kiamat nanti aka ada pengadilan, dimana setiap orang akan melalui tahapan itu. Tuhan akan memproses amal perbuatan manusia dengan seadil-adilnya. Saat melakukan pengadilan, Allah akan menghadirkan saksi-saksi dan catatan amal kalau perlu ada rekamannya,” Imbuhnya.
Oleh karena itu, jangan mengentengkan prilaku ghibah, karena nabi sangat melarang prilaku tersebut. Jika terlanjur melakukannya segera bertaubat meminta ampun kepada Allah dan kepada orang yang dirasanin. Sebab, Allah marah kalau manusia tidak meminta-minta kepada-Nya termasuk meminta ampunan atas kesalahan yang dilakukan oleh manusia.
Pewarta : PM
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!