Tingkatkan Kualitas SDM Pengurus, Pesantren Nurul Jadid Gelar Sertifikasi Musyrifah Selama 2 Hari

nuruljadid.net – Pondok Pesantren Nurul Jadid gelar kegiatan Sertifikasi Musyrifah bagi pengurus dan wali asuh. Sertifikasi tersebut berlokasi di Aula II Pesantren Nurul Jadid sejak hari Kamis sampai dengan hari Jum’at (27-28/01/2024). Hal itu sebagai salah satu bukti bahwa Pesantren Nurul Jadid terus berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para santri dan walisantrinya.

Sertifikasi tersebut dalam rangka untuk meningkatkan kualitas SDM para pengurus dan wali asuh agar bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Selain itu, kegiatan ini dipelopori oleh Wilayah Al-Mawaddah sebagai panitia pelaksana dan berhasil diikuti oleh peserta sebanyak 110 orang. Peserta tersebut berasal dari wilayah lain yang merupakan Pengurus dan wali asuh wilayah Al-Mawaddah, perwakilan pengurus pusat putri, perwakilan wilayah Al-Lathifiyah, perwakilan PP. Al-Mashduqiyah Kraksaan dan perwakilan PP. Nurus Salam Bondowoso.

“Training Sertifikasi Musyrifah/pengurus pesantren ini adalah program dari Riung Education Centre (REC) bekerja sama dengan Griya Parenting Indonesia (GPI) yang memiliki program peningkatan management & kualitas pengasuhan santri di 5 pesantren seluruh Indonesia. Dan wilayah Al-Mawaddah terpilih sebagai salah satu dari 5 pesantren putri yang menerima program ini,” papar salah satu panitia kepada tim humas.

“Harapannya, pertama, pengurus dan wali asuh memiliki skill komunikasi yang baik saat berinteraksi dengan santri. Kedua, pengurus dan wali asuh memiliki skill mengasuh yang lebih baik. Ketiga, terciptanya kondisi pembelajaran dan pengasuhan yang kondusif di pesantren,” Imbuhnya.

(Sesi foto bersama peserta dengan Tim Trainer dari REC setelah selesai pelatihan selama dua hari)

Pada hari pertama, peserta mendapatkan empat materi. Pertama, yakni membahas tentang Dinamika & asrama impian. Kedua, membahas tentangn karakter Musyrif. Ketiga, membangun peran Musyrif. Keempat, Membangun Komunitas Kamar. Sedangkan pada hari kedua, peserta mendapatkan tiga materi. Pertama, yakni membahas tentang Strategi Menghargai Santri. Kedua, Strategi Menegur Santri. Keempat, Good Habit for Good Character. Semua materi disampaikan dengan sangat menarik, sehingga peserta begitu antusias mengikuti pelatihan tersebut.

Kegiatan Sertifikasi Musyrif berjalan dengan lancar ditutup dengan sesi foto bersama.

 

(Humas Infokom)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *