Kaum Dahriyin Menganggap Orang Mati Menjadi Tanah, Ini Ulasan KH. Moh. Zuhri Zaini
nuruljadid.net- Kita menyadari, mau tidak mau adalah dalam perjalanan menuju Allah. Hanya tidak semua orang menyadari atau percaya bahwa akan kembali kepada Allah. Seperti orang-orang dahriyin semuanya dikembalikan kepada alam dan masa. Jadi mereka tidak percaya Tuhan dan menganggap orang mati menjadi tanah. Hal ini disampaikan KH. Moh. Zuhri Zaini pada pengajian kitab al-Qudwatul Hasanah, Senin sore (29/06) di Masjid Jami’ Nurul Jadid Paiton, Probolinggo.
Pada pengajian online ini Kiai Zuhri melanjutkan penjelasannya, ada juga orang percaya sesudah mati akan kembali kepada Allah tapi dia tidak peduli karena sibuk dengan kesenangan duniawi.
Menurutnya, ini masih lumayan tapi tetap berat karena dia akan kembali kepada Allah dalam keadaan susah. Idealnya adalah seseorang harus menyadari akan kembali kepada Allah dan peduli akan hal itu.
Kiai Zuhri menambahkan dengan membuat perumpamaan, andaikan Tuhan ada di suatu tempat, maka pertama yang harus dilakukan oleh seseorang kembali kepada Allah dengan menghadapkan diri (tawajjuh) seterusnya taqarrub (mendekatkan diri) kepada Allah.
Kedekatan kepada Allah tidak hanya diukur dengan kedekatan fisik. Sebab apa artinya secara fisik dekat tapi secara batin tidak nyambung,” Katanya
Masih kata beliau, jadi sebetulnya kedekatan kepada Allah itu adalah kedekatan rohani atau hatinya.
Bagaimana supaya dekat kepada Allah? Kiai Zuhri menerangkan dengan mengutip hadits qudsi.
“Tidak ada orang yang mendekat kepadaKu lebih utama ketimbang melaksanakan apa yang Aku fardhukan”
Melakukan apa yang di ridhoi Allah bisa mendekatkan seseorang kepada Allah,” Ucapnya.
Pewarta: PM
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!