Pasar Takjil Santri Bikin Santri Tambah Kerasan di Pondok

nuruljadid.net- Pondok Pesantren Nurul Jadid sangat mafhum tidak meliburkan santrinya selama 15 hari di bulan ramadan. Para santri mendapatkan tambahan pengetahuan keagamaan dan keterampilan.

“Semarak ramadan kegiatan rutinitas tahunan. Dimana santri mendapatkan tambahan ilmu agama, keterampilan dan lainnya,” ungkap Ustaz Dimas Eko Cahyono saat memberikan sambutan sebagai ketuan panitia di acara pembukaan semarak ramadan.

Kegiatan semarak ramadan memiliki tujuan agar santri terhibur dan tidak merasa jenuh selama mengikuti kegiatan di pesantren pada bulan puasa.

” Kita ingin memberikan suasana yang menyenangkan bagi sahabat-sahabat santri, agar mereka tidak merasa bosan mengikuti kegiatan di pesantren pada bulan puasa,” kata H. Faizin Syamwil Sekretaris Pesantren Nurul Jadid.

Hal senada disampaikan Ustaz Bashori Alwi, Pesantren tidak hanya memberikan kegiatan pengajian dan peminatan tapi juga hiburan-hiburan islami, serta pasar takjil yang siap buat buka santri.

“Pesantren telah memfasilitasi kebutuhan santri selama 15 hari di bulan ramadan,” pungkasnya.

Iya agar mereka merasa nyama jika menu bukanya tersedia. 15 hari kedepan berikutnya mereka sudah berbuka di rumahnya masing-masing menikmati liburan pesantren,” imbuhnya

 

Pewarta. : Ibnu Abdillah
Editor.     : Ponirin Mika

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *