Pos

Go International: UNUJA Kembali Gelar International Conference Jilid 2 Tahun 2024

nuruljadid.net – Komitemen mentransformasi kampus berkeadaban berbasis pesantren untuk ikut andil ambil peran di kancah global menjadi sebuah keniscayaan. Pasalnya, program pascasarjana Universitas Nurul Jadid kembali menggelar International Conference Jilid 2 yang bekerjasama dengan Perkumpulan Manajer Pendidika Islam (PERMA PENDIS) Indonesia (22/01/2024) di Aula 1 Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Dalam forum yang luar biasa ini, sejumlah pakar pendidikan menjadi narasumber utama. Pertama, Rektor UIN Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember Prof. Dr. H. Hepni, S.Ag., M.M., CPEM, yang membahas isu-isu kritis dalam bidang pendidikan. Kedua, Prof. Dr. H. Moh. Khusnuridlo, M.Pd., juga dari institusi yang sama, memberikan wawasan mendalam mengenai tren dan inovasi dalam dunia pendidikan di era Revolusi Industri 4.0.

Penyajian materi oleh narasumber pada International Conference Jilid 2 oleh Pascasarjana Universitas Nurul Jadid

Sedangkan narasumber internasional yang turut berpartisipasi meliputi Jibril Olaniyi Ayuba, Ph.D., dari Department of Arts & Social Sciences Education, Al-Hikmah University Ilorin Nigeria; serta Moses Adeleke Adeoye, dalam bidang Educational Management, Faculty of Education, Al-Hikmah University Ilorin-Nigeria. Tak ketinggalan, Mohamamed Ahmed Muhammae Alanesi dan Amal Ahmed Mohammed Al-Anesi dari Yaman Sana’adalah University, Yaman, memberikan pandangan dari perspektif global.

Kegiatan ini merupakan acara prestisius yang diikuti oleh sejumlah lembaga pendidikan dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 22 – 23 Januari 2024, dengan jumlah peserta mencapai 300 orang.

Peserta International Conference ini disambut hangat oleh Rektor Universitas Nurul Jadid, KH. Abd. Hamid Wahid, M.Ag., dan Ketua PERMA PENDIS, Prof. Dr. H. Badruddin, M,Ag., CEAM, melalui sambutannya. Keduanya menyampaikan apresiasi atas kerjasama yang terjalin, berharap bahwa International Conference ini dapat menjadi wadah inspiratif bagi perkembangan dunia pendidikan khususnya pendidikan Islam di Indonesia.

Melalui international conference kali kedua ini diharapkan menjadi mediator kursial dalam bertukar praktik baik, pemikiran, merumuskan solusi, dan rekomendasi untuk kemajuan dunia pendidikan dalam konteks global dan membawa dampak positif bagi pegiat pendidikan di semua elemen masyarakat lokal, nasional dan global.

 

 

(Humas Infokom)